
ASI DAN SEGUDANG MANFAATNYA
- Inst. Promkes
- 17/05/2023
ASI DAN SEGUDANG MANFAATNYA
Narasumber : Gustri Putri, SST (RSMH Palembang)
Air Susu Ibu atau yang disingkat dengan ASI adalah air susu yang dihasilkan oleh payudara ibu. ASI sudah terbukti manfaat dan keunggulannya. ASI merupakan sumber gizi utama bagi bayi yang belum bisa mengkonsumsi makanan padat. Ibu tidak perlu memberikan tambahan asupan makanan bagi bayi di usia 6 bulan pertama, karena kandungan ASI sudah lengkap dan memenuhi kebutuhan gizi sang bayi.
Manfaat ASI
ASI memiliki banyak manfaat untuk pemenuhan nutrisi dan tumbuh kembang bayi. Berikut manfaat ASI bagi si bayi:
1. Mengandung antibodi untuk bayi
Air susu ibu mengandung zat antibodi yang membuat sistem kekebalan tubuh bayi lebih kuat dan bisa membantunya melawan segala bakteri dan virus. Bayi akan terhindar dari risiko terserang diare, sembelit, infeksi telinga dan infeksi saluran pernapasan. Bayi yang diberi ASI juga akan mengurangi risiko dirinya terkena penyakit diabetes ketika dewasa. Antibodi dari tubuh ibu yang disalurkan lewat ASI juga melindungi bayi dari serangan asma dan alergi.
2. Penting Untuk Tulang
ASI sangat penting untuk diberikan kepada si kecil selama 6 bulan hingga lebih, karena dapat menguatkan tulang leher dan tulang belakangnya.
3. Mencerdaskan bayi
ASI pertama yang keluar dari payudara ibu mengandung kolostrum yang sangat baik untuk kecerdasan bayi. Ibu tentu ingin bayinya tumbuh menjadi anak yang cerdas. Memberikan ASI eksklusif adalah kuncinya. Para ahli berpendapat bahwa kandungan asam lemak pada air susu ibu dapat mencerdaskan otak bayi. Ikatan emosional yang terjalin antara ibu dan bayi selama proses menyusui juga berpengaruh baik terhadap kecerdasan si kecil.
4. Berat badan bayi tetap seimbang
ASI tidak akan membuat bayi terlalu gemuk, melainkan dapat menjaga berat badannya tetap seimbang. Para ahli mengungkapkan bahwa kandungan insulin yang terdapat pada ASI lebih sedikit daripada yang ditemukan pada susu formula. Insulin adalah kandungan yang dapat memicu pembentukan lemak. Jadi memberikan ASI tidak akan menyebabkan bayi gemuk karena kelebihan lemak malah si kecil akan memiliki lebih banyak leptin, yaitu hormon yang berperan mengatur nafsu makan dan metabolisme lemak.
5. Mengurangi resiko sindrom kematian mendadak
Sudden Death Infant Syndrom atau SIDS adalah kematian mendadak pada bayi di bawah umur 1 tahun saat ia sedang tertidur. Biasanya bayi prematur yang lebih beresiko mengalami sindrom tersebut. Namun air susu ibu dapat mengurangi resiko SIDS terjadi.
6. Bayi banyak mendapat asupan kolesterol
Berbeda dari orang dewasa yang tidak boleh mendapatkan asupan kolesterol terlalu banyak. Bayi justru membutuhkan asupan kolesterol untuk menunjang tumbuh kembangnya.
Penjelasan di atas adalah manfaat ASI bagi bayi. Memberikan ASI atau menyusui bayi juga memiliki manfaat untuk ibu menyusui. Manfaatnya antara lain:
1. Membantu menjalin ikatan (bonding) antara ibu dan bayi
Pada proses menyusui, ada ikatan yang akan terjalin antara ibu dan bayi. Bayi yang sedang menyusu akan merasakan kehangatan kulit dana aroma tubuh ibu, menatap mata ibunya, begitu juga sebaliknya dengan sang ibu. Maka ada interaksi antara bayi yang nyaman karena menyusu dengan ibunya dan ibu yang menyusui bayinya. Ibu dan bayi akan menjadi dekat secara emosional. Dibandingkan menyusui bayi dengan botol susu, akan berbeda proses bonding yang terjalin. Malah bayi akan lebih tertarik dengan botol susunya dibandingkan dengan ibunya.
2. Menjaga berat badan tetap seimbang
Menyusui juga dapat membuat berat badan tetap ideal. Tidak hanya olahraga saja yang dapat membakar kalori, dengan menyusui kalori yang dikeluarkan dapat mencapai 500 kalori setiap harinya. Pada saat menyusui, agar ASI jumlahnya cukup bukan berarti ibu menyusui harus makan dengan porsi 2 orang. Hal tersebut adalah anggapan yang salah. Tetap makan saja dengan porsi biasa ditambah pemilihan makanan yang tepat seperti perbanyak konsumsi sayuran hijau dan buah serta frekuensi menyusui yang on demand mengikuti kemauan bayi maka otomatis tubuh ibu akan menghasilkan ASI yang cukup untuk bayinya. Jangan lupa untuk mengjhindari stress dan selalu bahagia.
3. Sebagai metode kontrasepsi alami
Memberikan ASI eksklusif dapat menghambat proses ovulasi. Karena pada saat menyusui hormon progesteron yang berperan dominan sehingga menghambat ovulasi yang dapat mencegah kehamilan. Metode KB alami ini dapat berhasil jika ibu menyusui bayi kapan pun bayi mau dan tidak memberikan tambahan asupan makanan lain kepada bayi. ( ASI eksklusif)
Demikian manfaat ASI bagi bayi dan ibu menyusui. Setelah mengetahui manfaatnya maka jangana ragu- ragu untuk menyusui bayi secara eksklusif dalam 6 bulan pertama dan sampai dengan bayi berumur 2 tahun. Hal ini demi kesehatan dan tumbuh kembang yang terbaik bagi bayi kita.
Referensi:
https://www.halodoc.com/kesehatan/asi. Diakses pada 2023
Sumber gambar: www. haibunda.com
( DOC, PROMKES, RSMH)